- Pipa Hitam
- Pipa Galvanis
- Pipa Stainless Steel
- Pipa Seamless
- Pipa Welded
- Pipa Hollow
- Pipa Oval
Mari kita bahas satu per satu,
1. Pipa Hitam
Pipa yang satu ini juga dikenal dengan istilah pipa gas. Pipa yang satu ini sering dimanfaatkan sebagai penyalur air dan gas dari sumber menuju pengguna akhir. Secara fisik, pipa ini memiliki warna hitam dengan bentuk bundar sempurna. Pipa hitam atau pipa gas ini banyak digunakan di area pabrik pengolahan atau area pertambangan, tapi juga dimanfaatkan dalam bidang konstruksi, misalnya: rangka pendukung, tiang listrik, dan lain sebagainya.
2. Pipa Galvanis
Sesuai namanya, pipa galvanis adalah pipa yang dilapisi oleh zat kimia berupa seng melalui proses Hot Dip Galvanized. Proses galvanisasi ini bertujuan untuk membuat pipa galvanis dapat bertahan lebih lama di tempat yang lembab. Selain itu, pipa galvanis juga relatif lebih tahan terhadap karat dibandingkan pipa hitam biasa. Oleh sebab itu, pipa galvanis akan lebih cocok digunakan di area outdoor karena ketahanannya itu. Kegunaan dari pipa galvanis cukup beragam, mulai dari sistem saluran, tiang listrik, pagar chain link dan lain sebagainya.
3. Pipa Stainless
Pipa Stainless (Stainless Steel Pipe), sering disingkat sebagai pipa SS. Pipa Stainless adalah pipa yang dibuat dari besi baja stainless yang sangat kuat terhadap karat. Pipa tipe ini sering digunakan di industri makanan dan farmasi karena sifat anti karatnya yang menjamin kesterilan pipa saat digunakan dalam proses pembuatan makanan, minuman, dan obat-obatan. Selain makanan dan obat-obatan, pipa stainless juga sering dimanfaatkan di industri otomotif dan general engineering.
4. Pipa Seamless
Salah satu jenis pipa besi selanjutnya adalah pipa seamless. Pipa besi seamless adalah pipa besi yang dibuat tanpa melalui proses pengelasan sebelumnya atau bisa dibilang bahwa pipa seamless adalah jenis pipa besi yang tidak memiliki sambungan. Apa konsekuensinya? pipa seamless memiliki ketahanan yang relatif lebih baik dibandingkan dengan pipa welded (apa itu pipa welded? geser ke bawah terus ya). Namun, pipa seamless dipatok dengan harga yang relatif lebih mahal dibandingkan pipa welded.
5. Pipa Welded
Berkebalikan dengan pipa seamless, pipa welded adalah pipa yang dibuat melalui proses pengelasan atau penyambungan. Sebagai gambaran sederhana, pipa welded dibuat dari plat besi yang dilengkukan sedemikian rupa dan dilas dibagian ujung plat tersebut hingga membentuk pipa. Pembuatan pipa welded relatif lebih mudah dibandingkan pipa seamless, namun ketahanan dan harga dari pipa welded tentu tidak lebih baik dari pipa seamless.
6. Pipa Hollow
Jenis pipa yang sering digunakan dalam dunia konstruksi saat ini adalah pipa hollow atau sering disebut juga pipa kotak. Sesuai dengan namanya, pipa hollow adalah pipa yang memiliki bentuk kotak / persegi panjang. Pipa kotak ini sering dipakai dalam konstruksi untuk rangka besi plafon dan rangka dinding partisi. Pipa hollow ini memiliki beberapa kelebihan diantaranya tahan rayap, anti karat, lebih murah, dan lebih tahan lama. Pipa kotak sendiri terdiri atas pipa kotak hitam dan pipa kotak galvanis.
7. Pipa Oval
Selain pipa kotak, ada satu jenis lagi pipa besi yakni pipa oval. Pipa oval adalah pipa yang memiliki bentuk oval yang biasanya dibuat dari bahan stainless atau yang telah dilapisi chrome. Pipa jenis ini dimanfaatkan dalam berbagai industri, misalnya otomotif (digunakan untuk knalpot kendaraan) dan furniture (meja dan kursi).
Jadi itu dia ketujuh jenis-jenis pipa besi yang perlu anda tahu. Masing-masing jenis pipa memiliki karakteristik dan fungsi yang berbeda, oleh karena itu anda harus cermat dalam membedakan satu dan lainnya.